Apakah perbedaan PT Perorangan dan PT Biasa? Sekilas keduanya sama, namun ada beberapa hal yang membuat kedua badan usaha ini berbeda.
Tentang PT
Perseroan Terbatas (PT) merupakan jenis badan usaha yang berbadan hukum. Di Indonesia badan hukum ini paling diminati sebagai alat usaha bagi para pelaku usaha dari berbagai sektor.
Dalam praktiknya, yang memiliki usaha berbadan hukum tidak hanya perusahaan besar saja, namun ada pula pengusaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Terlebih dengan disahkannya Undang-undang No 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja semakin mempermudah jalan pengusaha dalam memperolah badan hukum.
Pada awalnya PT hanya terdiri atas 1 jenis saja, yaitu PT biasa sesuai aturan pada Undang-undang No 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.
Pada praktiknya, masih banyak PT yang belum bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh UKM yang masih dimiliki oleh 1 orang.
Selain itu beberapa pengusaha mengalami kesulitan dalam mencari rekan usaha untuk dijadikan sesama pendiri.
Adanya PT perorangan dinilai menjadi solusi bagi tipe pengusaha demikian. Meskipun sama-sama berbadan hukum, namun ada perbedaan PT Perorangan dan PT Biasa.
Perbedaan PT Perorangan dan PT Biasa
Berikut perbedaan PT Perorangan dan PT Biasa dari segi bentuk dokumen legalitas, syarat pendirian, dan batasan modal:
1. Bentuk Dokumen Legalitas
PT biasa perlu jasa notaris untuk membantu pendiriannya dengan akta otentik yang dibuat di hadapan notaris serta para saksi.
Sah atau tidaknya suatu PT dapat dilihat dari Surat Keputusan dari Kementerian Hukum dan HAM yang dibantu untuk diproses oleh notaris.
Surat-surat tersebut akan terintegrasi oleh Sistem Administrasi Badan Hukum Umum. Publik saat ini sudah bisa mengakses data-data perusahaan yang ada di Indonesia melalui situs ahu.go.id.
Akan tetapi, untuk mendaftarkan PT, masyarakat harus meminta bantuan notaris.
Biaya pendirian PT ini sangat beragam tergantung pada tingkat senioritas notaris yang dimintai bantuan serta tingkat pengalaman dari notaris tersebut.
Sedangkan pada pendirian PT perorangan, Anda tidak membutuhkan bantuan notaris. Pelaku usaha hanya dapat mengakses ptp.ahu.go.id lalu bisa memproses pendirian sendiri.
Surat yang dihasilkan dari proses tersebut menjadi bukti pendirian PT perorangan online.
2. Syarat Pendirian dan Operasional
PT biasa memerlukan minimal 2 orang pendiri, yaitu minimal 1 direktur dan 1 orang komisaris. Sedangkan PT perorangan hanya memerlukan minimal 1 orang pendiri.
Meskipun terlihat mudah, namun pada praktinya mencari 1 orang lain dala pendirian PT terkadang tidaklah mudah.
Terlebih jika usaha dilakukan oleh suami dan istri yang tidak menjalankan perjanjian pisah harta.
Saat terjadi ikatan pernikahan, suami dan istri dianggap sebagai satu entitas dengan harta kekayaan bersama.
Oleh karena itu, dalam hal ini Anda memerlukan orang ketiga yang memegang saham pada pendirian PT biasa.
Sedangkan pada PT perorangan hanya diperlukan satu orang pelaku usaha saja untuk mendaftarkan NIK dan NPWP terdaftar.
3. Batasan Modal dan Omset
Berdasarkan UU Ciptaker, batasan modal yang diizinkan untuk mendirikan PT perorangan bagi usaha makro adalah 1 Milyar Rupiah dengan hasil tahunan maksimal 3 Milyar Rupiah.
Nominal modal tersebut tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha.
Sedangkan modal PT Perorangan usaha kecil, modal dasar maksimal 5 milyar rupiah dan hasil penjualan tahunan tidak lebih dari 15 milyar rupiah.
Besaran modal maksimal tersebut tidak termasuk tanah dan bangunan tempat dijalankannya usaha.
Sama halnya dengan PT biasa, PT perorangan juga mengharuskan 25% dari modal dasar disetorkan ke rekening perusahaan.
Sama seperti PT biasa, PT perorangan juga bisa membuat rekening perusahaan yang bisa digunakan untuk menyetor 25% dari modal tersebut.
Saat ini bahkan banyak instansi yang memperbolehkan PT perorangan mengikuti tender seperti PT biasa. Hal tersebut tentunya menjadi salah satu keuntungan PT perorangan.
Meskipun proses pendirian PT dapat dilakukan sendiri oleh pelaku usaha, namun tidak semua orang memiliki waktu.
Menggunakan jasa pendirian PT bisa menjadi solusi yang tepat. http://legalisasi.com Anda pilih.
Http://legalisasi.com telah berpengalaman dalam membantu perizinan untuk pendirian perusahaan sejak 2012. Penyedia jasa ini juga memberikan informasi lengkap dan cepat.
Bagaimana dengan harga? Anda tidak perlu khawatir karena harga yang ditetapkan terjangkau.
Demikian perbedaan PT Perorangan dan PT Biasa serta rekomendasi penyedia jasa pembuatan PT yang bisa Anda pilih untuk membantu urusan Anda.
Pemilihan penyedia jasa pembuatan PT yang tepat tentunya akan sangat menguntungkan.
